Dimasa Raja Fahd Abd al-Aziz, Masjid nabawi mendapatkan perhatian yang sangat besar. Saat ini, Masjid Nabawi adalah bangunan Islam yang sangat megah. Menjadi tujuan kaum muslimin dari seluruh dunia.
Adalah Gubernur Madinah, Abd al-Aziz al-majid bin Abd al-Aziz dari keluarga Saud, yang sangat cakap dapat menyelesaikan proyek raksasa ini. Segala perluasan ini dimaksudkan untuk menempung para peziarah Tanah Suci yang kian hari kian bertambah, terutama pada musim haji dan umrah. Diharapkan para peziarah merasa nyaman dan tenteram selama berada di Tanah Suci..
Pasca perluasan oleh pemerintahah Saudi yang kedua ini, Masjid Nabawi menjadi sebuah bangunan besar yang menutupi perluasan pemerintah Saudi yang pertama dari tiga sisi. Dimulai dari sisi Timur yang sejajar dengan Babun Nisa terus ke kiri, kemudian dari sisi Barat sejajar dengan Babur Rahmah, terus kek kiri, adapun bagian depan dibiarkan seperti sebelum renovasi sebagai pelestarian atas bangunan al-Majidi.
Agar nampak menyatu dengan masa al-Majidi, tiang atap dan hiasannya dibikin serupa. Tembok bagian luarnya ditutup dengan granit. Tiang menaranya ditambah enam diselaraskan dengan dua lainnya yang sudah ada, dan bawahnya juga ditutup dengan granit.
Hal lain yang menjadi cirri khas adalah pembangunan badroom, ruang bawah tanah dan lantai atas. Selain itu juga dilengkapi dengan peralatan modern seperti pengadaan kamera pengawasan pada bagian-bagian yang tertutup, power listrik permanent beserta cadangannya. Fasikitas yang lain adalah alat pemadam kebakaran, penyediaan air tawar dan kesehatan, sound system yang bisa mengirim suara ke seluruh lokasi masjid.
Pengeras suaranya dipasang di sela-sela lubang-lubang tembaga yang ada di tiang-tiang masjid, yang tak nampak oleh mata kita. Kontrolnya melalui ruang pusat control yang berada di ruangan bawah dan ditangani oleh tenaga ahli.
Sumber : Sejarah Mekah, Dr. Muhammad Ilyas Abdul Ghani, Penerbit Al-Rasheed Printer
salam sobat
BalasHapusdengan diperluasnya masjid nabawi tersebut, makin menambah megah dan tamah muat banyak jamaah yang beribadah di masjid nabawi.
walau sudah telat.minal aidin walfaidzin mas.
maaf baru berkunjung setelah mudik.
Sama2 mba Nura, minal aidzin walfa idzin, maaf lahir bathin.
BalasHapusPasti mudiknya menyenangkan.
Salam kangen
Waaaah, jadi pingin kesana... sayang pelu duit juga... Eh, Mas sekarang di Tangerang ya? salam kenal... mau tukar link yang unik dan spesial? Soalnya keren banget info seputar tanah Ar Robnya
BalasHapusInsya Allah Mas, Jika ada niat pingin kesana, pasti akan sampai, amiin
BalasHapusSalam kenal juga, betul saya di tangerang, mas dimana ?
tukar link, boleh mas, Alhamdulillah sekali
salam silaturahim