Sepulangnya Rasulullah SAW. dari Khaibar, beliau melakukan perluasan yang pertama karena jumlah kaum muslimin bertambah, yaitu pada bulan Muharram tahun ke-7 Hijriyyah (628 Masehi).
Lebarnya ditambah 40 depa (20 meter) dan panjangnya 30 depa ( 15 meter ), sehingga luasnya menjadi 100 x 100 depa (atau 50m x 50 m = 2500 meter persegi)
Batasan kiblatnya masih seperti semula, bagian Utaranya sama seperti bangunan masa Al-Majidy yang bisa diperhatikan sampai sekarang, batas bagian Baratnya adalah tiang ke 5 (lima) dari mimbar, bertuliskan “Batas Mesjid Nabawi”, dengan lingkaran berwarna hijau.
Pada perluasan pertama ini, atapnya menjadi 7 (tujuh) sepa (3,5 m)
Tirmidzi meriwayatkan hadits yang menurutnya hasan dari Tsumamah al-Qusyairi, bahwa Utsman ra. Lah yang membeli tanah untuk perluasan masjid ini.
Sumber : Sejarah Masjid Nabawi, Dr. Muhammad Ilyas Abdul Ghani, Penerbit Al-Rasheed Printer
0 komentar:
Posting Komentar