Berdasarkan petunjuk dari Raja Fahd ibn Abdul Aziz- semoga Allah melindungi-, maka halaman yang mengelilingi Masjidil Haram disiapkan untuk dapat menampung jemaah shalat. Oleh karena itu, lantainya dibuat dari marmer dingin bercorak bundar dan bergaris untuk shaff shalat, serta dilengkapi dengan system pencahayaan yang cukup. Berikut keterangan luas dan daya tamping halaman tersebut.
Halaman Timur
• Tempat Sa’I di Qusyasyiyyah : 46.000 m²
• Halaman Pasar Kecil : 28.000 m²
• Halaman arah Syamiyyah : 14.000 m²
• Total Luas halaman : 88.000 m²
• Daya Tampung Jemaah : 220.000 Jemaah
Catatan tentang beberapa hal penting dalam perluasan Saudi Pertama dan Kedua.
• Tinggi terowongan bawah tanah : 4 m
• Tinggi lantai dasar : 9,80 m
• Lantai atas : 9,63 m
• Tinggi bagian depan luar : 20,97 m
• Tinggi tiap menara (9 buah) : 89 m
• Jumlah pintu masuk seluruhnya : 95 buah
• Bangunan luar untuk tangga : 7 buah
Luas Masjidil Haram dan daya tampungnya.
1. Luas Masjid sebelum perluasan Saudi 1 (tempat Thawaf dan bangunan Utsmani)
• Luas : 29.000 m²
• Luas keseluruhan : 29.000 m²
• Daya tamping (jemaah) : 50.000 (sebelum pemugaran bangunan-bangunan di tempat Thawaf)
• Toatal Daya tamping (jemaah) : 72.000 (setelah pemugaran bangunan-bangunan di tempat Thawaf )
2. Perluasan Saudi I (terowongan bawah tanah, lantai dasar, dan lantai atas)
• Luas : 131.000 m²
• Luas keseluruhan : 160.000 m²
• Daya tamping (jemaah) : 327.000
• Total daya tamping (jemaah) : 399.000
3. Lantai atap untuk shalat (perluasan Saudi I 1406 H)
• Luas : 42.000 m²
• Luas keseluruhan : 202.000 m²
• Daya tamping (jemaah) : 105.000
• Total daya tamping (jemaah) : 504.000
4. Perluasan Saudi II (terowongan bawah tanah, lantai dasar, lantai atas dan lantai atap)
• Luas : 76.000 m²
• Luas keseluruhan : 278.000 m²
• Daya tampung (jemaah) : 190.000
• Total daya tamping (jemaah) : 694.000.
5. Halaman untuk shalat di sekeliling Masjidil Haram.
• Luas : 88.000 m²
• Total luas : 366.000 m²
• Daya tamping (jemaah) : 220.000
• Total daya tamping (jemaah) : 914.000.
Sumber : Sejarah Mekah, Dr. Muhammad Ilyas Abdul Ghani, Penerbit Al-Rasheed Printer
ya
BalasHapusTerimakasih mas Joe aja, atas silaturahimnya
Hapussalam u/ kel semua
sama-sama
Hapus